Detik.com – Seleksi hakim agung dan ad hoc pengadilan Tipikor telah memasuki tahap akhir yakni seleksi dan kepribadian. Komisi Yudisial (KY) meminta bantuan dari masyarakat agar ikut aktif memberikan informasi tentang rekam jejak para peserta seleksi.
“Masyarakat yang mengetahui informasi mengenai rekam jejak calon hakim agung dan calon hakim ad hoc Tipikor dapat memberitahukannya kepada kami,” kata Kepala Bidang Rekrutmen Hakim KY, Maradaman Harahap di gedung KY, Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa (12/4/2016).
Rekam jejak yang dibutuhkan oleh KY tentang para calon hakim yakni terkait integritas, kapasitas, perilaku dan karakter yang bersangkutan. Informasi diminta disampaikan dalam bentuk tertulis ke alamat email rekrutmen@komisiyudisial.go.id atau langsung ke kantor KY di Jalan Kramat Raya.
Setiap pemberi rekam jejak diminta menyertakan identitas yang jelas. Rekam jejak ini dapat diserahkan paling lambat pada tanggal 30 Mei 2016 pukul 16.00 WIB.
Saat ini sudah ada 49 orang yang terdiri dari 39 calon hakim agung dan 10 calon hakim ad hoc Tipikor yang lolos seleksi Tahap II atau seleksi kualitas. Mereka akan disaring lagi untuk mengisi 8 kursi hakim agung yang kosong dan 3 hakim ad hoc Tipikor MA. Posisi hakim agung yang kosong yakni 1 orang untuk Kamar Pidana, 4 orang Kamar Perdata, 1 orang Kamar Agama, 1 orang Kamar Militer dan 1 orang Kamar Tata Usaha Negara.
Sebelumnya dalam tahap I atau seleksi administrasi, KY telah meloloskan 122 orang. 2 Orang calon hakim agung dan 4 calon hakim ad hoc Tipikor mengundurkan diri pada seleksi tahap II.
Berikut nama-nama yang lolos:
Calon hakim agung pidana:
1. Amin Sembiring
2. Bernard L Tanya
3. Gazaiba Saleh
4. Humuntal Pane
5. I Made Hendra Kusuma
6. Kresna Menon
7. M Agus Salim
Calon hakim agung perdata:
1. Adam Hidayat
2. Albert Monang Siringiringo
3. Andriani Nurdin
4. Jimmy Lukitjo
5. Gatot Supramono
6. Horadin Saragih
7. Ibrahim
8. Krisnadi Nasution
9. Lexsy Mamoto
10. M Amir Hamzah
11. Nommy T Siahaan
12. Pahala Simanjuntak
13. Panji Widagdo
14. Pri Pambudi Teguh
15. Saparudin Hasanudin
16. Setyawan Hartono
17. Syafrinaldi
Calon hakim agung agama:
1. Bahrussaman Yunus
2. Edi Riadi
3. M Yamin Awie
4. Firdaus M Arwan
5. Sisva Yetti
Calon hakim agung TUN
1. Alli Abdullah
2. Bambang Edy Sutanto
3. Eddhi Sutarto
4. Hernadi Affandi
5. Sartono
6. Wicipto Setiadi
Calon hakim agung militer:
1. Laksamana TNI Bambang Angkasa Wahyono
2. Kolonel Chk Hidayat Manao
3. Letkol Dr Susiani
4. Dr Tarsem Buaton
(Kongres Advokat Indonesia)