Kompas.com – Komisioner Kompolnas Edi Saputra Hasibuan Selasa (3/5/2016), mendatangi rumah duka Brigadir Anak Agung Putu Sudiarta yang tewas akibat tusukan senjata tajam petarung MMA asal Perancis Amokrane Sabet (49) di Kuta Utara, Badung, Bali, Senin (2/5/2016).
Edi bertemu langsung dengan istri dan ketiga anaknya untuk memastikan keluarga almarhum Sudiarta dalam kondisi baik atas peristiwa ini.
“Kami Kompolnas datang malam ini untuk mengucapkan rasa bela sungkawa kepada keluarga korban. Ini bagian tugas dari anggota Polri, risiko kerja anggota Polri dan tentunya kami memberikansupport kepada keluarga,” kata Edi Saputra Hasibuan, di Denpasar, Bali.
Edi mengharapkan ketiga anak almarhum Sudiarta tetap melanjutkan sekolah sampai tamat dan mencapai cita-citanya dengan baik. Keluarga almarhum dinilai layak mendapatkan perhatian Polri terutama masa depan anak-anaknya.
“Keluarga almarhum tentunya mendapat perhatian, bagaimana keluarga ini menjadi urusan negara, bagaimana anak-anak itu sekolah,” tambahnya.
Kedatangan Kompolnas didampingi Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hery Wiyanto, Kapolres Badung AKBP Tony Binsar Marpaung dan Kapolsek Kuta Utara I Wayan Arta Ariawan.
Seperti diberitakan Brigadir Sudiarta tewas ditempat saat bertugas akan mengamankan Amokrane yang dilaporkan warga sering membuat orang meresahkan warga sekitar di kawasan Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali.
(Kongres Advokat Indonesia)