Habis Tinjau Lahan Sawit, Pengacara di Sumsel Ditabrak, Diduga Hendak Dibunuh - Kongres Advokat Indonesia
pengacara titis rachmawati yang diduga hendak dibunuh

Habis Tinjau Lahan Sawit, Pengacara di Sumsel Ditabrak, Diduga Hendak Dibunuh

Titis Rachmawati, salah satu pengacara senior di Sumatera Selatan mengalami kejadian yang tidak mengenakkan. Mobilnya dihadang dan ditabrak orang hingga ringsek parah dan ia menduga para pelaku mencoba melakukan percobaan pembunuhan terhadap dirinya.

Kejadian itu sendiri terjadi di Dusun VI Tritunggal, Desa Bentaiyan Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Banyuasin. Menurut keterangan Titis, kronologis kejadiannya, berawal ketika korban bersama empat asistennya meninjau perkebunan sawit miliknya, di Dusun VI Tritunggal Desa Bentayan Kecamatan Tungkal Ilir Banyuasin.

“Namun, saat kami pulang dan melintas di Jalan Tri Tunggal Dusun I Desa Mekarjadi, Sungai Lilin Muba, mobil kami ditabrak oleh pelaku yang diduga berinisia A dan D dengan mobil Toyota LC Nopol BG 1757 JI,” ungkap Titis.

Bahkan, ungkap Titis, sebelum ditabrak, mereka sempat dikejar oleh kawanan pelaku, dengan mengendarai dua mobil, serta diteriaki maling, dan menyuruh sopirnya untuk menghentikan laju kendaraannya.

“Untung warga dan pengendara yang melintas tidak terpancing,” katanya.

Akibat kejadian ini, Titis bersama empat rekannya Mariyo (sopir), Andre Yunialdi, Bayu Prasetya, sempat mendapat perawatan di rumah sakit.

“Mobil saya Fortuner BG 1757 ZX mengalami rusak berat, kasus ini sudah saya laporkan ke Polsek Sungai Lilin, bahkan saya sempat minta perlindungan ke Kapolres Muba AKBP Imam Turmudi, tapi katanya tidak perlu karena ini masalah warisan,” ucap Titis sambil menangis.

Meski demikian, sebagai pejuang penegak keadilan, dirinya tidak akan gentar dan akan terus menuntut keadilan terhadap kasus pengeroyokan, percobaan pembunuhan, percobaan penganiayaan, dan pengerusakan yang menimpa dirinya dan rekan.

Kapolsek Sungai Lilin AKP Zanzibar mengatakan pihaknya telah menerima laporan Titis Rachmawati atas apa yang dialami Direktur Utama PT MB Rawa Bening tersebut. Zanzibar juga mengatakan bahwa laporan korban sudah diproses. Jajaran Polsek Sungai Lilin dan Satuan Reskrim Polres Muba juga telah melakukan gelar perkara.

“Saat ini, kasus tersebut diambil alih oleh Satuan Reskrim Polres Muba dan sedang dalam penyelidikan,” pungkasnya, Senin (29/11/2021).

Titis sebelumnya melaporkan telah mendapat pengancaman dari terduga pelaku pencurian buah sawit di perusahaannya. Ia mengaku mendapat laporan sering terjadi aksi pencurian di kebun sawit milik perusahaan yang dikelolanya.

“Untuk memastikan saya dan tim terjun langsung ke lapangan. Saat pengecekan di lapangan itulah kami mengalami kejadian mengerikan itu,” ujar Titis.

Tidak itu saja, Titis juga mengaku nyaris dihabisi oleh para pelaku. “Saya juga nyaris dibunuh oleh para pelaku,” ungkap Titis di kantor advocates and legal consultans, Senin (29/11).

Referensi: JPNN SumselUpdate Tribunnews

Silahkan tinggalkan komentar tapi jangan gunakan kata-kata kasar. Kita bebas berpendapat dan tetap gunakan etika sopan santun.

TERPOPULER

TERFAVORIT

Dikukuhkan Jadi Ketua Dewan Pembina KAI, Bamsoet : Pekerjaan Rumah Kita Banyak untuk Sektor Penegakan Hukum
September 27, 2024
Lantik Pengurus, Ketua Presidium DPP KAI: Kita Wujudkan AdvoKAI yang Cadas, Cerdas, Berkelas
September 27, 2024
Dihadiri Ketua Dewan Pembina Sekaligus Ketua MPR RI, Pengurus DPP KAI 2024-2029 Resmi Dikukuhkan
September 27, 2024
Audiensi Presidium DPP KAI – Menkum HAM RI: Kita Mitra Kerja!
September 7, 2024
Diangkat Kembali Ketua Dewan Pembina Kongres Advokat Indonesia (KAI), Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Pembentukan Dewan Advokat Nasional
July 25, 2024