TEMPO.CO, Jakarta – Meikarta, hunian yang berlokasi di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat kembali memasarkan unit barunya dengan harga mulai Rp 280 juta. “Lokasinya tepat di University District, dan untuk sosialisasi ke masyarakat kini sedang dipamerkan di Grand Metropolitan Bekasi,” kata Chief Marketing Officer Meikarta, Ferry Thahir, di Jakarta, Kamis, 18 April 2019.
Ferry mengatakan, hunian merupakan kebutuhan primer manusia. Namun kenyataannya masih banyak masyarakat yang belum bisa memiliki hunian karena harganya yang melambung tinggi. “Karena itu, kami dari Meikarta berkomitmen menyediakan hunian dengan harga terjangkau,” ujar Ferry.
Ferry mengatakan agar tidak memberatkan bagi masyarakat yang ingin membeli unit baru itu. Pihaknya juga menyediakan biaya booking Rp 2juta, uang muka nol persen dan gratis biaya akad.
“Keistimewaan lain, lokasinya dekat dengan pembangunan sejumlah kampus, salah satunya Universitas Paramadina yang akan dilengkapi dengan masjid megah. Kampus Paramadina ini akan beroperasi pada tahun akademik Agustus 2020,” kata Ferry.
Selain di Grand Metropolitan Bekasi, Meikarta juga akan menggelar pameran di Gandaria City Jakarta dan Paris Van Java Bandung mulai 15-21 April 2019, lalu di Grand Indonesia Jakarta dan Trans Studio Mall Bandung 22-28 April 2019.
Sidang kasus Meikarta masih terus digelar. Pada Maret lalu, Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bandung menghadirkan sejumlah bekas pejabat di Provinsi Jawa Barat sebagai saksi. Mereka adalah mantan gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher, mantan wakil gubernur Deddy Mizwar, dan Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soni Sumarsono.
Mereka dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa kasus suap Meikarta, Neneng Hasanah Yasin yang saat itu menjabat sebagai Bupati Bekasi. Neneng disidang bersama pejabat Kabupaten Bekasi, Rabu, 20 Maret 2019.
Baca juga : Polda Metro Kerahkan 38 Ribu Personel Amankan Pemilu 17 April 2019