Detik.com – Geger dolar menjelang Munas Golkar diungkap oleh Nurdin Halid yang mengaku ditemui sejumlah pengurus DPD I dan II. Nurdin menyebut para pengurus DPD I dan II itu mengaku diberi uang dalam bentuk dolar oleh salah satu bakal calon ketua umum Golkar.
Wakil Ketua KPK Saut Situmorang ikut angkat bicara perihal geger dolar itu. Beberapa waktu sebelumnya pun Saut pernah memperingatkan agar politik uang dihindari lantaran pihaknya mencium aliran-aliran uang menjelang Munas Golkar itu.
“Itu harus dibuktikan. Tapi secara umum Golkar kalau mau bersih karakternya harus seperti itu. Mereka suatu saat akan memimpin negara,” kata Saut di gedung KPK baru, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Jakarta Selatan, Senin (22/2/2016).
Namun saat ditanya lebih detail apakah Saut telah mendeteksi adanya politik uang tersebut, Saut malah berkilah. Dia hanya menyebut politik uang itu agar kader-kader bagus didapatkan. “Supaya mereka dapat kader-kader yang bagus. Kamu yang lebih tahu dari saya soal itu,” sebut Saut.
(Kongres Advokat Indonesia)