Presiden KAI Berharap Koruptor di 'Sukamiskinkan'
Presiden KAI Berharap Koruptor di 'Sukamiskinkan'

Presiden KAI Berharap Koruptor di ‘Sukamiskinkan’

Pembentukan Detasemen Khusus Antikorupsi mendapat tanggapan beragam dari berbagai kalangan yang pada intinya memberikan semangat kepada institusi penegak hukum untuk mengelorakan semangat anti korupsi.

Presiden Kongres Advokat Indonesia (KAI) ADV. H. TJOETJOE SANDJAJA HERNANTO, SH. MH. CLA. CIL. CLI. CRA berharap bandit-bandit koruptor di muka bumi Pertiwi ini di ‘Sukamiskinkan’ sehingga negeri ini bersih dari koruptor. Tjoetjoe berharap Densus harus bekerja keras dan tugas KPK lah mensupervisi para petugas densus tipikor.

“diharapkan tujuan pembentukannya untuk penegakan hukum yang lebih baik agar meminimalisir tindak korupsi” ujar mantan wakil kepala PPATK, Agus Santoso, (13/10)

Menurut Agus, densus antikorupsi harus bersinergi dengan kejaksaan agar tidak terjadi benturan.

“peran polri dan kejaksaan hampir sama lidik dan sidik, maka harus selalu bekerjasama sedangkan KPK adalah lembaga yang punya kelengkapan dan lex spesialis” katanya.

Sementara menurut Romo Benny Susetyo pembentukan Densus Antikorupsi harus bisa besinergi dengan institusi lainnya.

“lembaga kredibel dibentuk dengan orang-orang yang berkualitas maka sebaiknya densus antikorupsi bersinergi dengan KPK karena lebih efektif menciptakan institusinya” jelas Benny.

Persoalannya, lanjut Romo Benny dalam pemberantasan korupsi suatu lembaga seperti di Hongkong atau negara lainnya harus menunjukkan kridebilitas dalam pemberantasan korupsi.

Terkait dengan anggaran Romo Benny kembali menginggatkan sinergitas agar tidak over dosis.

“pentingnya sinergi anggaran agar tidak over dosis dan yang lebih penting politik will semua institusi untuk membangun kultur anti korupsi” paparnya

Senada dengan mantan Wakil kepala PPATK, Ketua Umum Garda Tipikor Indonesia (GTI), Panca Dwikora berharap Densus Antikorupsi bisa bersinergi dengan Kejaksaan Agung.

“seperti aturan biasanya dalam penegakkan hukum polisi dan kejaksaan harus selalu bersinergi” ujar Panca

Panca berharap, pembentukan densus anti korupsi oleh kepolisian tidak memberikan efek saing yang negatif bagi intitusi lain.

“maksud tujuannya sama dan harus bisa bersinergi agar masyarakat tidak dibinggungkan dengan niat pemberantasan korupsi” pungkasnya. sumber

Silahkan tinggalkan komentar tapi jangan gunakan kata-kata kasar. Kita bebas berpendapat dan tetap gunakan etika sopan santun.

TERPOPULER

TERFAVORIT

Dikukuhkan Jadi Ketua Dewan Pembina KAI, Bamsoet : Pekerjaan Rumah Kita Banyak untuk Sektor Penegakan Hukum
September 27, 2024
Lantik Pengurus, Ketua Presidium DPP KAI: Kita Wujudkan AdvoKAI yang Cadas, Cerdas, Berkelas
September 27, 2024
Dihadiri Ketua Dewan Pembina Sekaligus Ketua MPR RI, Pengurus DPP KAI 2024-2029 Resmi Dikukuhkan
September 27, 2024
Audiensi Presidium DPP KAI – Menkum HAM RI: Kita Mitra Kerja!
September 7, 2024
Diangkat Kembali Ketua Dewan Pembina Kongres Advokat Indonesia (KAI), Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Pembentukan Dewan Advokat Nasional
July 25, 2024